Kamis, 25 Juli 2013

Janji-janji Alkitab Untuk menghargai Yang Baru lahir(1)

 Bagian 1
APAKAH  ANDA SUDAH SIAP MENJADI ORANG TUA?

Sudah waktunya untuk berhenti sejenak dan berkata "Terima kasih Tuhan!" Di tengah kesibukan kegiatan sehari-hari (dan masa cemas karena menunggu ) dalam persiapan saat kelahiran yang indah ini, selama penjadwalan ulang rutinitas dan menata ulang peralatan bayi – hal itu semuanya membuat terlalu mudah untuk melupakan : bahwa saya  ternyata  diberkati oleh Tuhan. Anak bayi kecil manis ini, adalah merupakan hadiah yang dianugerahkan langsung dari tangan Allah.

Tiba-tiba, Tuhan telah memberkati  Anda!

"Orang Amerika modern jarang berhenti untuk bersyukur atas berkat-berkat sederhana dari kehidupan ini. Salah satu alasannya adalah karena kita merasa memiliki begitu banyak. Kita semata-mata menganggap bahwa kita akan memiliki semua hal baik dalam kehidupan. Alasan lain adalah bahwa bersyukur itu akan merendahkan  harga diri  kita . Kita tidak mau mengakui bahwa Allah adalah Penyedia semua hal yang baik. Bahwa kita hanya penatalayan-Nya. Mengucap syukur membutuhkan kerendahan hati dan iman kepada Allah. Apabila kita memiliki hal-hal ini barulah kita bisa bersyukur".
                                                                                              -Richard B. Douglass.

“Ia mendudukkan perempuan yang mandul di rumah—sebagai ibu anak-anak, penuh sukacita. Haleluya!.  Mazmur 113:9.

“Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; padaNya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran.  Atas kehendakNya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran, supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung di antara semua ciptaanNya.”    Yakobus 1:17-18.