Rabu, 06 Maret 2013

Cara Menurunkan Gula Dalam Darah.



Apa yang Harus Anda Lakukan jika Kadar Gula Darah Meninggi?
Penderita diabetes melitus di Indonesia terus meningkat. Mengutip pernyataan Prof. Harun Rasyid Lubis SpPD KGH dalam sebuah seminar diabetes, jumlah penderita diabetes di Indonesia bertengger di angka 8,4 juta.
Kita berada di empat teratas setelah tiga negara berpenduduk terbesar dunia yakni India, China, dan Amerika Serikat. Tentu, ini bukan prestasi yang membanggakan. Akan lebih mengerikan jika prediksi WHO tahun 2030 bahwa jumlah penderita meningkat menjadi 21,3 juta orang benar terjadi.
Lalu, apa yang harus kita lakukan? Mau tak mau, kita harus perangi penyakit yang erat kaitannya dengan gula darah ini. Gula darah bisa begitu menyeramkan jika Anda tak bisa mengontrol kadarnya dalam tubuh.
Secara medis, gagalnya pengaturan gula darah adalah penyebab utama penyakit diabetes melitus. Memang benar, tubuh manusia memerlukan gula darah untuk beraktivitas.
Kita perlu glukosa untuk memenuhi kebutuhan energi tubuh. Akan tetapi, jika kadar glukosa dalam darah menjadi terlalu tinggi, entah karena faktor hormon atau gaya hidup, tubuh Anda dalam bahaya.
Jelasnya, pada penderita diabetes, tubuh mereka tak bisa mengontrol tingkat gula darah (glukosa) secara otomatis karena tubuh tak memproduksi cukup insulin sehingga gula darah ini menjadi racun bagi tubuh. Bagi penderita stadium lanjut, kerusakan organ bisa terjadi.
Adakah Cara Menurunkan Gula Darah?
Jika kadar gula darah dalam tubuh Anda terlanjur tinggi, adakah obat untuk menurunkannya? Tentunya ada, tetapi, Anda harus berkonsultasi dengan dokter dan rutin meminum obat yang diresepkan.
Selain itu, ada beberapa tips yang bisa Anda coba untuk berdamai dengan penyakit gula darah ini. Pertama, Anda harus pastikan Anda melakukan diet rendah karbohidrat secara ketat.
Tidak mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat berarti mengurangi asupan glukosa dalam tubuh Anda. Ada banyak jenis makanan pengganti karbohidrat yang bisa membantu mengontrol diabetes seperti sereal, kacang kedelai, dan roti.
Selain mengatur jenis makanan untuk dikonsumsi, Anda pun harus menjaga stamina dengan giat berolahraga. Semakin Anda bergerak, semakin banyak gula darah di dalam tubuh yang terbakar.
Tak perlu pergi ke gym atau pusat kebugaran. Cukup lakukan olahraga ringan atau kardio seperti jalan kaki dan jogging secara rutin. Tak hanya itu saja, Anda juga wajib menghindari stres, cukup tidur dan jaga berat badan senormal mungkin.
Adakah Suplemen Penurun Kadar Gula Darah?
Beberapa penelitian menunjukkan suplemen yang mengandung seng terbukti mampu menurunkan kadar gula darah. Jika Anda sulit menemukan suplemen yang kaya akan seng, Anda bisa menggantinya dengan ayam dan sarden karena dua jenis makanan ini memiliki kandungan seng yang cukup tinggi.
Kayu manis dan teh hijau juga dipercaya berkhasiat mampu menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Anda pernah dengar kayu manis bisa membuat Anda tampak muda lebih lama? Atau, teh hijau yang bisa membantu Anda melangsingkan tubuh?
Nah, ternyata selain punya manfaat demikian, kayu manis dan teh hijau terbukti membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.

Cara Menurunkan Kadar Gula dalam Darah

Kondisi kadar gula dalam darah sangat cepat berubah, bisa naik maupun turun sewaktu-waktu. Jika Anda baru saja makan makanan yang manis atau makanan yang mengandung zat gula sintetis, maka hati-hati, kadar gula darah anda akan segera naik.
Kadar gula dalam darah disebut normal jika saat puasa kadar gula darah Anda sama dengan atau kurang dari 110 mg/dL. Dan kadar gula darah normal setelah makan yaitu kadar gula darah yang diukur 2 jam setelah makan adalah di bawah 140 mg/dL.
Kadar gula darah Anda melebihi kadar normal? Jangan khawatir, kami paparkan cara untuk menurunkan kadar gula dalam darah:
Pertama, Lakukan diet rendah karbohidrat secara ketat. Hal ini berarti Anda harus mengurangi asupan zat gula dalam tubuh Anda. Ada banyak jenis makanan pengganti karbohidrat yang mungkin bisa membantu mengontrol diabetes seperti roti berserat tinggi, sereal, atau kacang kedelai.
Kedua, Jaga stamina dengan rutin berolahraga. Pada intinya, tingginya kadar gula salah satu sebabnya adalah banyaknya kalori yang masuk ke dalam tubuh namun kurangnya kalori yang terbakar. Semakin banyak Anda bergerak, akan semakin banyak pula kalori di dalam tubuh yang terbakar. Cukup lakukan olahraga ringan seperti jogging di sekitar rumah atau sekedar jalan kaki 15 menit sehari. Jika memiliki banyak waktu, Anda dapat mencoba pergi ke gym atau pusat kebugaran untuk melakukan variasi olahraga lainnya.

CARA ALAMI TURUNKAN GULA DARAH
 Gula darah di dalam tubuh sangatlah di butuhkan sebagai sumber energi. Tetapi, jika berlebihan hanya akan mempengaruhi kemampuan tubuh dalam mengolah gula darah yang mengakibatkan glukosa akan tetap berada di dalam darah sehingga menyebabkan kadar gula meningkat.
Gula darah yang tinggi dapat menyebabkan syndrome metabolik yang berakibat seseorang bisa terkena obesitas, diabetes melitus, hipertensi, jantung, penurunan sistem imun bahkan dapat mempengaruhi perubahan suasana hati. Namun, kebanyakan orang yang menderita gula darah tinggi tidak mneyadari dirinya menginap penyakit tersebut. Mungkin anda akan bertanya-tanya apakah ada cara alami turunkan gula darah?
Seorang ahli endokrinologi mengatakan bahwa berkeringat merupakan salah satu cara alami turunkan gula darah, bahkan dengan hanya melakukan olahraga ringan dapat membuat otot-otot menyedot glukosa pada dua puluh kali tingkat normal. Dengan kata lain, anda bisa menurunkan gula darah dengan menerapkan gaya hidup sehat dengan rajin bergerak dan berolahraga agar kalori di dalam tubuh bisa terbakar sehingga gula darah yang tinggi bisa di turunkan.
Selain itu masih ada cara alami menurunkan gula darah lainnya yang bisa anda coba lakukan seperti yang di ulas di bawah ini:
1. Tidur yang cukup
2. Mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil setiap 4 hingga 5 jam sekali
3. Konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur-sayuran, biji-bijian, buah-buahan, serta kacang-kacangan.
4. Kurangi asupan kalori yang berlebihan
5. Kontrol berat badan
6. Kurangi kandungan lemak pada organ-organ tertentu seperti perut, betis, paha, dan lengan
7. Rajinlah mengkonsumsi teh hijau tanpa gula tambahan
Gula darah yang normal berkisat antara 70 hingga 99 mg/dL. Namun, angka ini dapat meningkat setelah makan dan akan berada pada level terendah di pagi harinya sebelum kita makan. Tingginya kadar gula darah sangatlah berbahaya karena dapat merusak kinerja organ-organ vital bahkan bisa sampai terjadi pembuuskan luka yang harus segera di amputasi.
Anda bisa mengukur kadar gula darah anda dengan cara berpuasa terlebih dahulu selama 8 jam. Tidak makan tetapi boleh minum air mineral. Selamat mencoba. Demikian bahasan mengenai cara alami turunkan gula darah.




TUJUH CARA MENURUNKAN GULA DARAH SECARA ALAMI:
Apakah Anda bermasalah dengan kadar gula darah dalam tubuh? Jika ya, berikut ini adalah cara menurunkan gula darah secara alami.
Menurunkan gula darah adalah hal yang sangat penting untuk menghindari penyakit diabetes mellitus (atau biasa disebut kencing manis), resistensi insulin, dan masalah kelebihan berat badan. Menurunkan gula darah Anda secara alami menjaga kesehatan Anda penting dan kuat.
Menjaga kadar gula darah atau glukosa seimbang juga membantu mengontrol berat badan. Memiliki gula darah rendah (hipoglikemia) akan memicu makan yang berlebihan, yang menyebabkan efek rebound gula darah tinggi atau glukosa. Tubuh dengan cepat akan menyimpan gula darah tinggi ini sebagai lemak.
Dengan beberapa trik sederhana dan mudah, Anda dapat dengan mudah mengontrol kadar glukosa Anda dan menghindari masalah kesehatan yang lebih serius. Berikut ini adalah tujuh (7) cara menurunkan gula darah secara alami yang ditulis oleh penulis Garuda Post:
Membeli Alat Cek Kadar Gula Darah
Pesanlah alat monitor atau alat cek gula darah di apotik atau supermarket. Dengan menggunakan alat ini, Anda dapat mengontrol kadar gula Anda. Berapakah range normal kadar gula kita ketika menggunakan alat monitor glukosa dalam darah? Berikut ini adalah rentangnya:
  • Sebelum sarapan, tingkat glukosa Anda harus antara 80 dan 120. Hal ini dianggap sebagai kisaran yang sehat.
  • Sebelum makan tingkat glukosa Anda juga harus antara 80 dan 120.
  • Dua jam setelah Anda makan, tingkat glukosa harus 170 atau kurang.
  • Sebelum Anda tidur, kisaran gula darah 100 sampai 140 adalah ideal.
  • Sementara berpuasa, sangat ideal bahwa Anda tetap di kisaran 70 sampai 100.
Otot Anda, Pembakar Glukosa Anda
Tahukah Anda bahwa otot juga membantu menurunkan glukosa? Tidak dalam artian sebenarnya, menggunakan otot tiap hari secara aktif dapat membantu mengurangi kadar gula darah. Olahraga secara aktif merupakan cara menurunkan gula darah dengan cepat. Bukan hanya itu, olahraga akan membantu tubuh Anda untuk tetap dalam kondisi dimana tidak terjadi resistensi insulin. Jadi, berolahragalah! Gerakkan tubuh Anda setiap hari. Tentunya Anda mempunyai olahraga favorit, bukan? ;)
Makan Sedikit Tapi Sering
Inilah salah satu rahasia untuk menjaga kesehatan tubuh. Tubuh akan jauh lebih sehat jika Anda memakan makanan dengan jumlah yang sedikit, namun sering. Hal ini terjadi karena komponen-komponen atau alat-alat vital dalam tubuh terutama usus dan pankreas akan lebih mudah untuk menghasilkan enzim pencernaan, dan dengan demikian kerja pencernaan kita tidak terlalu berat.
Bergantung pada asupan kalori Anda tiap harinya, biasanya orang makan 3-5 kali sehari (500-800 kalori tiap kali makan). Makanlah dalam kurun waktu empat (4) jam sekali (paling kurang).
Dan yang paling penting, tingkatkan juga asupan cairan dalam tubuh, terutama air putih. Jika tubuh kekurangan cairan, darah bisa jadi mengental dan ini juga akan membuat gula darah Anda tidak mengalami penurunan. Jadi biasakanlah mengatur pola makan dan minum Anda sesuai saran saya barusan.
Lemak di Perut dan Hubungannya dengan Insulin Anda
Lemak di perut atau sering disebut belly fat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan resistensi insulin. Jangan biarkan lemak menempel pada perut dalam jangka waktu yang lama. Caranya, Anda dapat melakukan olahraga teratur dan mengatur pola makan-minum. Dan diketahui juga, stres dapat meningkatkan hormon yang akhirnya memicu bertumpuknya lemak di perut. Olahraga-olahraga seperti berlari, berenang, main sepakbola, yoga, dan bersepeda dapat membantu mengatasi belly fat.
Kurangi Konsumsi Gula
Ini juga sangat vital. Anda perlu untuk mengontrol asupan gula didalam tubuh Anda. Khusus bagi penderita dan calon penderita diabetes, Anda bisa mengonsumsi gula yang bukan seperti gula pada umumnya. Gula yang dibuat khusus rendah kalori, seperti buatan Tropicana Slim, L-Man, dan lainnya.
Diet Tinggi Protein
Bukan hanya membantu menurunkan berat badan, diet tinggi protein juga merupakan cara menurunkan gula darah secara alami yang paling populer. Saya sendiri telah menuliskan lebih lengkap mengenai diet ini. Anda dapat membacanya diSINI.
Konsumsi Makanan Penurun Gula Darah dan Pancreas-Support Supplement
Mengonsumsi jenis-jenis makanan tertentu yang dapat membantu menurunkan gula darah dengan cepat dan tepat sangatlah bermanfaat. Ada juga makanan atau suplemen khusus yang dapat membantu mengobati pankreas (pancreas support supplement). Jika pankreas Anda bekerja dengan baik, insulin akan kembali diproduksi dan dengan demikian gula darah Anda semakin terkontrol. Untuk jenis-jenis makanan dan suplemen ini saya tidak membahasnya terlalu detail, tanyakan kepada dokter pribadi Anda jenis makanan dan suplemen apa saja yang dapat membantu Anda dalam hal ini.
Ketujuh cara diatas merupakan cara menurunkan gula darah secara alami yang terbukti ampuh sampai sekarang. Sudahkah Anda mengontrol gula darah Anda, setidaknya hari ini?.

RINGKASAN CARA MENURUNKAN GULA DALAM DARAH:
Makanlah sereal, kacang kedele, roti berserat tinggi, Olah raga, hindari stress, cukup tidur, jaga berat badan senormal mungkin.
Makanan/Supplement  penurun : Ayam, Sarden (memiliki kandungan seng yang tinggi), kayu manis, Teh hijau tanpa pemanis.  Mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil setiap 4 hingga 5 jam sekali, Konsumi makanan tinggi serat seperti sayur-sayuran,biji-bijian, buah-buahan, serta kacang-kacangan, Kurangi asupan kalori yang berlebihan, kontrol berat badan, kurangi kandungan lemak, konsumsi teh hijau tanpa gula tambahan.

Makanan yang mendorong meningkatnya kadar gula darah : Coklat, nasi, makanan manis lainnya, tidak mengatur pola makan, tidak olah raga dan tidak istirahan teratur.

Tanda Wajib dicurigai : Sering kesemutan, kulit terasa baal, sering buang air kecil pada malam hari antara 5-8 kali, lemas/mudah diserang kantuk.